Sejuta Pesona Raja Ampat
Hai guys! Tau kan kalau Indonesia itu memang sangat kaya? Nah, ada satu tempat wisata nih yang kemasyurannya sudah terkenal sampai ke mancanegara.
Letaknya berada di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Tepatnya sekitar 50 mil sebelah barat dari Laut Sorong.
Mungkin kalian sudah banyak mendengar tentang keindahan pulau Raja Ampat, namun mari kita lihat lebih banyak lagi tentang pulau kaya yang satu ini.
Kondisi Fisik
Kepulauan Raja Ampat merupakan suatu kepulauan yang terdiri dari empat gugusan pulau besar, diantaranya Pulau Waigeo, Pulau Misool, Pulau Salawati dan Pulau Batanta. Keempat pulau ini membentuk suatu kepulauan yang sangat asri jika dilihat dari langit. Dengan air yang jernih berwarna hijau kebiru-biruan, semakin menjadikannya tempat yang pas untuk melepaskan beban pikiran dan sejenak menikmati betapa hebatnya karya agung Tuhan YME yang Ia lukiskan di tanah Indonesia kita tercinta ini.
Kepulauan Raja Ampat
Keindahan Bawah Laut
Bukan hanya keindahan gugusan pulau dan permukaan air laut saja yang nampak mempesona, namun keelokan bawah lautnya pun menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta alam khususnya para penyelam. Hal ini dibuktikan dengan dinobatkannya Raja Ampat sebagai salah satu dari 10 best diving site di seluruh dunia selain laut Bunaken di Sulawesi (menurut berbagai sumber). Bagaimana tidak, dengan kelengkapan flora dan fauna bawah lautnya, Raja Ampat telah menarik jutaan wisatawan baik dalam maupun luar negeri untuk menikmati momen berada disana.
Menurut data yang diperoleh tim ahli dari Conservation Imternational, The Nature Conservancy, dan Lembaga Oseanografi Nasional (LON) serta Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tercatat bahwa di perairan Raja Ampat ini terdapat lebih dari 540 jenis karang keras (75% dari total di seluruh dunia), 1.000 jenis ikan karang, dan 700 jenis moluska. Ini menjadikan 75% ikan karang di seluruh dunia berada di Raja Ampat.
Tidak hanya karang-karang sajalah yang menjadi pusat perhatian, namun keanekaragaman binatang laut juga menjadi pusat perhatian bagi banyak penyelam. Misalnya jika anda menyelam maka anda akan menjumpai sejumlah kuda laut, wobbegong, ikan pari Manta dan ikan endemik Raja Ampat yaitu Eviota Raja. Di beberapa titik tempat Ikan Pari Manta, anda dapat berenang bersama ikan pari Manta yang jinak dan ditemani oleh kumpulan ikan seperti snapper, giant travellies, tuna atau bahkan kumpulan ikan barakuda. Dan jika anda beruntung, mungkin anda bisa melihat penyu yang bersembunyi diantara karang-karang.
Peninggalan Sejarah
Dengan luas ± 60.000 hektare, tidak hanya menjadikan Raja Ampat kaya akan panorama dan keindahan bawah lautnya saja. Melainkan juga terdapat peninggalan sejarah berupa cap-cap tangan yang berada di gua yang merupakan petunjuk persebaran penduduk Papua Melanesia. Selain itu, juga akan anda dapati bangkai pesawat sisa Perang Dunia II di sejumlah titik penyelaman di Pulau Wai.
Akses
Jika anda ingin mengunjungi pulau yang satu ini, anda harus menyiapkan mental dan fisik yang kuat. Karena selain membutuhkan waktu yang yang panjang, juga dibutuhkan biaya yang besar yang akan cukup merogoh kantong anda.
Tidaklah sulit untuk mengakses Raja Ampat, anda hanya perlu melalui penerbangan Jakarta-Sorong. Sesampainya di Sorong, anda tinggal menaiki perahu pinisi ke kepulauan Raja Ampat.
Terdapat juga resort Papua Diving bagi anda yang ingin menginap sambil menikmati pasir putih dan perairan yang jernih di kawasan Raja Ampat ini. Dan bagi kalian yang tidak suka menyelam, tidak usah khawatir, anda dapat menikmati flora dan fauna endemik unik seperti burung cendrawasih, maleo, kakatua, nuri dan berbagai jenis anggrek.
Sekian dan Terimakasih
Semoga Bermanfaat :-)
.
Trimakasih Manuel buat info pengetahuannya :)
BalasHapus